cover
Contact Name
Rahmat Aziz
Contact Email
azira@uin-malang.ac.id
Phone
+62362-22928
Journal Mail Official
jppundiksha@gmail.com
Editorial Address
Jl. Udayana Kampus Tengah Singaraja, Bali, Indonesia 81116
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran
JPP publishes original research papers, case reports, and review articles. The publication includes the following topics: Early childhood education. Adult education Mathematics and science education. Guidance and counseling education. Educational technology. Character education. Special needs education. Global issues in education Technical and vocational education. Language education. Social science education Educational management Sport science and physical education Other areas in education.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 45 No 1 (2012): April, 2012" : 10 Documents clear
Eksplorasi Mathlet dan Kooperatif Think-Pair-Share untuk Meningkatkan Kua-litas Perkuliahan MNASB Gede Sweken
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.982 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1777

Abstract

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas perkuliahan Masalah Nilai Awal dan Syarat Batas (MNASB) dengan pengintegrasian mathlet yang eksploratif. Dengan peningkatan kualitas perkuliahan ini diharapkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep yang dibelajarkan menjadi lebih baik. Untuk mencapai tujuan tersebut sebuah Penelitian Tindakan Kelas telah dilaksanakan dengan subjek penelitian adalah mahasiswa semester VII Jurusan Pendidikan Matematika Undiksha. Data penelitian berupa pemahaman konsep dikumpulkan dengan menggunakan tes hasil belajar, sementara data berupa respon mahasiswa terhadap tindakan yang telah diberikan dikumpulkan dengan kuesioner. Data tersebut selanjutnya diolah secara deskriptif. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan pemahaman konsep mahasiswa yang tercermin dari peningkatan hasil belajar maha-siswa dari 5,9 pada awal penelitian menjadi 7,0 pada akhir penelitian. Respon mahasiswa terhadap tindakan yang diberikan juga mengalami peningkatan dari 24,7 (cukup) menjadi 27,2 (baik). Kata-kata Kunci: mathlet, think-pair-share, pemahaman konsep.
Kajian Efektivitas Perilaku Kepemimpinan Pembelajaran Kepala Sekolah. Sri Surachmi
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (75.054 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1778

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas perilaku kepemimpinan pembelajaran kepala sekolah di SMP Negeri 2 Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian evaluatif-deskriptif dengan pendekatan ex post facto dalam bentuk studi kasus. Pemilihan sampel dilakukan secara purposive sampling. Variabel penelitian adalah aspek kepemimpinan pembelajaran kepala sekolah yang mendukung terciptanya sekolah efektif, yang terdiri dari lima indikator, yaitu: perilaku teknis, perilaku hubungan antar manusia, perilaku edukasional, perilaku simbolik, dan perilaku kultural. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner model skala Likert terhadap 140 orang partisipan, dan data dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas aspek perilaku kepemimpinan pembelajaran kepala sekolah terhadap pengelolaan pendidikan di SMP Negeri 2 Banyuwangi, dilihat dari lima indikator, tergolong sangat efektif. Persentase efektivitas dari indikator perilaku teknis, indikator perilaku hubungan antarmanusia, indikator perilaku edukasional, indikator perilaku simbolik, dan indikator perilaku kultural adalah berturut-turut: 87,23%; 90,60%; 87,04%; 91,13%; dan 92,89%. Rata-rata efektivitas perilaku kepemimpinan pembelajaran kepala sekolah adalah sebesar 89,78%. Kata-kata Kunci: efektivitas perilaku,  kepemimpinan pembelajaran, perilaku kepemimpinan
Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Menggu-nakan Pendekatan Starter Experiment. I Dewa Putu Subamia
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.201 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1780

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan perbedaan keterampilan proses sains dan hasil belajar sains siswa sekolah dasar pada penerapan dua model pembelajaran, yaitu model pembelajaran menggunakan Pendekatan Starter Experiment (PSE) dan model Pembelajaran Langsung (PL). Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 3 Banjar Jawa pada siswa kelas 4 semester 2 tahun ajaran 2009/2010. Penelitian ini menggunakan rancangan posttest only control group design. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial, yaitu Manova menggunakan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menun-jukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan keterampilan proses sains dan hasil belajar sains secara bersama-sama antara yang dibelajarkan dengan model pembelajaran menggunakan PSE dan model PL; (2) keterampilan proses sains siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran menggunakan PSE lebih tinggi dibandingkan dengan yang dibelajarkan dengan model PL; dan (3) hasil belajar pada pembelajaran sains siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran menggunakan PSE lebih tinggi dibandingkan dengan yang dibelajarkan dengan model PL. Kata-kata Kunci: pendekatan starter experiment, keterampilan proses sains, hasil belajar
Penguasaan Makna Kata, Simbolisme, Tipografi, dan Kemampuan Membuat Parafrase Sajak Modern Indonesia. Made Sumantri
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (90.201 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1782

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk menemukan (1) tingkat penguasaan makna kata, simbolisme, dan tipografi yang dimiliki oleh mahasiswa S1 PGSD, (2) tingkat kemampuan mahasiswa S1 PGSD dalam membuat parafrase sajak modern Indonesia, dan (3) untuk mencari hubungan antara penguasaan makna kata, simbolisme, tipografi dan kemampuan membuat parafrase sajak modern Indonesia pada mahasiswa S1 PGSD. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes. Data dianalisis dengan analisis regresi dengan SPSS 17.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan dan hubungan variabel adalah seperti berikut ini. Pertama, penguasaan makna kata, simbolisme, tipografi, dan kemampuan membuat parafrase sajak modern Indonesia tergolong cukup. Kedua, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara penguasaan makna kata, simbolisme, tipografi dan kemampuan membuat parafrase sajak modern Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian disarankan agar semua pihak dalam perkuliahan memberikan perhatian yang lebih intensif dan lebih ekstensif pada materi sajak modern Indonesia. Kata-kata Kunci: makna kata, simbolisme, tipografi, parafrase, sajak.
Model Pembelajaran dan Metode Penelitian yang Digunakan Guru Penjasorkes SMP Di Bali. Made Agus Dharmadi
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (66.257 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1783

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran dan metode penilaian yang digunakan oleh guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (Penjasorkes) SMP yang ada di Bali. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif-kuantitatif dengan populasi penelitian adalah guru-guru Penjasorkes yang ada di Bali.  Sampel penelitian ditentukan secara cluster yang melibatkan 5 kabupaten. Pada masing-masing kabupaten diambil 4 sekolah dan setiap sekolah diambil 1 orang guru sehingga jumlah sampel keseluruhan adalah 20 orang guru Penjasorkes SMP. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) model pembelajaran dan metode penilaian yang paling dikuasai guru adalah model ekspositori (91%) dan metode penilaian unjuk kerja (50%); dan (2) model pembelajaran dan metode penilaian yang dominan dilakukan oleh guru adalah model ekspositori (73%) dan metode penilaian unjuk kerja (54%). Pendalaman terhadap alasan guru memilih model ekspositori adalah sangat praktis dan mudah diimplementasikan (45%), sedangkan alasan pemilihan jenis penilaian yang digunakan guru adalah karena paling sesuai dengan tuntutan kurikulum (73%). Kata-kata Kunci: model pembelajaran, metode penilaian, penilaian unjuk kerja
Pembelajaran Berbasis Masalah Menggunakan Asesmen Otentik dan Kreativitas Siswa dalam Pencapaian Keterampilan Menulis. Kadek Agus Jaya Pharhyuna A.M
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (82.132 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1784

Abstract

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis masalah dan asesmen otentik terhadap keterampilan menulis surat bisnis berbahasa Inggris ditinjau dari kreativitas siswa. Penelitian ini merupakan eksperimen semu dengan menggunakan rancangan posttest only control group design dengan melibatkan sampel sebanyak 86 orang siswa pada kelas XII SMKN 1 Singaraja. Sampel penelitian diambil dengan menggunakan teknik random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes keterampilan menulis surat berbahasa Inggris dan kuesioner kreativitas. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis varian satu jalur (anava) dan analisis kovarian (anakova) satu jalur. Hasil penelitian ini memberikan indikasi bahwa model pembelajaran berbasis masalah dan asesmen otentik mampu meningkatkan keterampilan menulis berbahasa Inggris siswa. Pembelajaran yang didasari oleh permasalahan kehidupan nyata dan dievaluasi dengan konteks dunia nyata membuat siswa menjadi lebih leluasa dalam berkreativitas. Berdasarkan hasil penelitian ini dianjurkan kepada guru-guru Bahasa Inggris untuk menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dan asesmen otentik dalam pembelajaran Bahasa Inggris di kelas pada materi-materi yang sesuai. Kata-kata Kunci: model belajar berbasis masalah, asesmen otentik, keterampilan menulis bahasa inggris, kreativitas siswa.
Implementasi Model Belajar Mandiri untuk Meningkatkan Aktivitas, Hasil, dan Kemandirian Belajar Mahasiswa. I Kade Suardana
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.805 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1785

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan aktivitas, hasil, dan kemandirian belajar mahasiswa pada mata kuliah Fisika Dasar 4 melalui implementasi model belajar mandiri (Self-Directed Learning-SDL). Model SDL adalah model pembelajaran yang memberikan otonomi bagi mahasiswa dalam mengelola belajarnya dengan langkah-langkah pembelajaran meliputi perencanaan, monitoring, dan evaluasi. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang melibatkan 34 orang mahasiswa Jurusan Pendidikan Fisika FMIPA Undiksha yang memprogram mata kuliah Fisika Dasar 4 pada tahun akademik 2010/2011. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus pembelajaran dengan cakupan materi dalam satu semester. Data dikumpulkan dengan pedoman observasi, Lembar Kerja Mahasiswa (LKM), tes, angket, dan pedoman wawancara. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil-hasil penelitian adalah: (1) aktivitas belajar mandiri mahasiswa untuk kategori baik meningkat sebesar 9,8%; (2) hasil belajar mahasiswa dengan nilai A dan B meningkat sebesar 47,1%; dan (3) kemandirian belajar mahasiswa dengan kualifikasi tinggi dan sangat tinggi meningkat sebesar 29,4%, masing-masing dari siklus 1 ke siklus 2. Kata-kata Kunci: hasil belajar, kemandirian belajar, model belajar mandiri
Implementasi Metode Peta Pikiran Berbantuan Objek Langsung untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Deskripsi. Ni Wayan Arini
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.175 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1786

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis deskripsi dan respons siswa kelas IV SD No. 4 Kampung Baru. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD No. 4 Kampung Baru sebanyak 37 orang. Objek penelitian adalah metode peta pikiran berbantuan objek langsung, keterampilan menulis deskripsi, dan respons siswa. Tindakan dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi/evaluasi, dan refleksi. Data penelitian adalah data keterampilan menulis deskripsi dikumpulkan melalui pedoman penilaian keterampilan menulis deskripsi dan data respons siswa dikumpulkan dengan angket respons siswa. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) implementasi metode peta pikiran berbantuan objek langsung dapat meningkatkan keterampilan menulis deskripsi siswa. Keterampilan menulis deskripsi siswa mengalami peningkatan dari siklus I (skor rata-rata 15,05) ke siklus II (skor rata-rata 19,08) sebesar 34,21%. (2) Respons siswa terhadap implementasi metode peta pikiran berbantuan objek langsung mencapai skor rata-rata 41,32 (kategori sangat positif). Siswa menyatakan senang belajar dengan difasilitasi metode peta pikiran berbantuan objek langsung dalam menulis deskripsi. Jadi, implementasi metode peta pikiran berbantuan objek langsung dapat meningkatkan keterampilan menulis deskripsi dan respons siswa kelas IV SD 4 Kampung Baru. Kata-kata Kunci: metode peta pikiran, objek langsung, keterampilan menulis deskripsi
Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Bali Siswa Sekolah Dasar melalui Teknik Bercerita Inovatif. Ni Made Ratminingsih; I Ketut Paramarta
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.966 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1787

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan keterampilan berbicara dalam bahasa Bali melalui pemberdayaan teknik bercerita inovatIf yang diimplementasikan melalui pembelajaran integratif. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di kelas III SD No. 2 Sukasada dengan subjek 24 orang siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi teknik pembelajaran bercerita inovatif yang mengintegrasikan semua keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, menulis, bercerita, dan membaca serta aspek bahasa seperti kosakata, gramatika, lafal dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa. Kata-kata Kunci: bercerita inovatif, pembelajaran integrative, keterampilan berbicara
Model Demonstrasi Interaktif Berbantuan Multimedia dan Hasil Belajar IPA Aspek Kimia Siswa SMP I Komang Wisnu Budi Wijaya; I Made Kirna; I Nyoman Suardana
Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol 45 No 1 (2012): April, 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.17 KB) | DOI: 10.23887/jppundiksha.v45i1.1788

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan pengaruh penggunaan model demonstrasi interaktif terhadap hasil belajar siswa dan (2) mendeskripsikan profil pemahaman konsep kimia siswa. Jenis penelitian ini termasuk penelitian semu (Quasi Experiment). Penelitian ini didesain dengan nonequivalent control group design. Subjek penelitian adalah siswa SMP kelas VII SMP N 2 Singaraja tahun ajaran 2011/2012. Objek penelitian adalah hasil belajar siswa dan profil pemahaman konsep kimia. Siswa kelompok eksperimen dibelajarkan dengan model pembelajaran demonstrasi interaktif berbantuan multimedia sedangkan siswa kelompok kontrol dibelajarkan dengan model pembelajaran langsung. Data hasil belajar siswa dianalisis dengan teknik analisis ANAKOVA satu jalur dan data profil pemahaman konsep siswa dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan Model Demonstrasi Interaktif berbantuan multimedia lebih baik daripada siswa yang dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Langsung dan (2) profil pemahaman konsep kimia untuk aspek submikroskopis dan simbolik pada siswa kelompok eksperimen lebih baik daripada siswa di kelompok kontrol. Kata-kata Kunci: demonstrasi interaktif, multimedia, hasil belajar kimia siswa pemula

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2012 2012


Filter By Issues
All Issue Vol 56 No 2 (2023): July Vol 56 No 1 (2023): APRIL Vol 55 No 3 (2022): OCTOBER 2022 Vol 55 No 1 (2022): APRIL 2022 Vol 55 No 2 (2022): JULY Vol 55, No 1 (2022) Vol 54, No 3 (2021): OCTOBER 2021 Vol 54 No 3 (2021): OCTOBER 2021 Vol 54, No 2 (2021): JULY 2021 Vol 54 No 2 (2021): JULY 2021 Vol 54 No 1 (2021): April 2021 Vol 54, No 1 (2021): April 2021 Vol 53, No 3 (2020): OCTOBER 2020 Vol 53 No 3 (2020): OCTOBER 2020 Vol 53 No 2 (2020): JULY 2020 Vol 53, No 2 (2020): JULY 2020 Vol 53, No 1 (2020): April 2020 Vol 53 No 1 (2020): April 2020 Vol 52 No 3 (2019): OCTOBER 2019 Vol 52, No 3 (2019): OCTOBER 2019 Vol 52, No 2 (2019): JULY 2019 Vol 52 No 2 (2019): JULY 2019 Vol 52 No 1 (2019): APRIL 2019 Vol 52, No 1 (2019): APRIL 2019 Vol 51, No 3 (2018): October 2018 Vol 51 No 3 (2018): October 2018 Vol 51, No 2 (2018): July 2018 Vol 51 No 2 (2018): July 2018 Vol 51, No 1 (2018): April 2018 Vol 51 No 1 (2018): April 2018 Vol 50 No 3 (2017): October 2017 Vol 50, No 3 (2017): October 2017 Vol 50 No 2 (2017): July 2017 Vol 50, No 2 (2017): July 2017 Vol 50, No 1 (2017): April 2017 Vol 50 No 1 (2017): April 2017 Vol 49, No 3 (2016): Oktober 2016 Vol 49 No 3 (2016): Oktober 2016 Vol 49, No 2 (2016): Juli 2016 Vol 49 No 2 (2016): Juli 2016 Vol 49 No 1 (2016): April, 2016 Vol 49, No 1 (2016): April, 2016 Vol 48 No 1-3 (2015): April, 2015 Vol 48, No 1-3 (2015): April, 2015 Vol 47 No 2-3 (2014): Oktober, 2014 Vol 47 No 1 (2014): April, 2014 Vol 47, No 2-3 (2014): Oktober, 2014 Vol 47, No 1 (2014): April, 2014 Vol 46 No 3 (2013): Oktober, 2013 Vol 46, No 3 (2013): Oktober, 2013 Vol 46, No 1 (2013): April, 2013 Vol 46 No 1 (2013): April, 2013 Vol 45 No 2 (2012): Juli, 2012 Vol 46 No 2 Juli (2013) Vol 46, No 2 Juli (2013) Vol 45, No 3 (2012): Oktober, 2012 Vol 45 No 3 (2012): Oktober, 2012 Vol 45, No 2 (2012): Juli, 2012 Vol 45, No 1 (2012): April, 2012 Vol 45 No 1 (2012): April, 2012 Vol 44 No 1 (2011): April 2011 Vol 44, No 1 (2011): April 2011 Vol 43, No 3 (2010): Oktober 2010 Vol 43 No 3 (2010): Oktober 2010 Vol 43 No 2 (2010): Juli, 2010 Vol 43, No 2 (2010): Juli, 2010 Vol 43, No 1 (2010): April 2010 Vol 43 No 1 (2010): April 2010 Vol 42 No 3 Okt (2009) Vol 42, No 3 Okt (2009) Vol 42 No 2 Jul (2009) Vol 42, No 2 Jul (2009) Vol 42, No 1 Apr (2009) Vol 42 No 1 Apr (2009) Vol 41, No 4 (2008): Edisi Khusus 2008 Vol 41 No 4 (2008): Edisi Khusus 2008 Vol 41, No 1 (2008): April 2008 Vol 41 No 1 (2008): April 2008 More Issue